Seperti kita ketahui tol Cipularang adalah salah satu akses yang menghubungkan kota Bandung dan Jakarta yang tercepat.Sangking cepatnya jarak kedua kota itu bisa ditempuh hanya dalam waktu 3 jam saja.
Tapi yang menarik dari tol ini bukan sekedar singkatnya waktu tempuh.Melainkan frekuensi kecelakaan yang cukup tinggi.Terutama di kilometer 97.Masyarakat di sana percaya.Bahwa tingginya frekuensi kecelakaan tersebut diakibatkan oleh keisengan jin yang bersemayam di sana.
Terlepas dari opini masyarakat,menurut penulis kondisi jalan tol Cipularang yang membelah gunung memang cukup rawan kecelakaan.Jalan tol memang halus.Tapi landai dan cukup minim tikungan yang umumnya di temukan di jalan tol yang membelah gunung seperti tol Krapyak – Ungaran di Semarang yang terlihat lebih curam namun banyak tikunganya.Kondisi ini akan mengakibatkan gaya gravitasi bumi yang tinggi.Sehingga jika ada kendaraan yang lewat daerah situ,maka kecepatan kendaraan akan meningkat drastis.Dibutuhkan konsentrasi yang tinggi untuk melewati daerah ini.Sedikit saja meleng,arah kendaraan berubah jauh.
Soal horornya memang penulis sendiri secara batin merasakan ada yang aneh di kilometer 97 ini.Seringnya kecelakaan dan banyaknya mitos masyarakat mengingatkan penulis tentang daerah Alas Roban di Batang,Jawa Tengah.Jaman dulu daerah ini lebih terkenal dibanding Cipularang dengan banyaknya Bajing Loncat (Sejenis Maling) dan mitos masyarakat tentang adanya sejenis pasar setan.Sekarang daerah ini sudah tidak begitu terlihat misterius karna sudah ramai.Tapi baru – baru ini ada berita yang menghebohkan.Sebuah bus dilaporkan hilang dan ditemukan ditengah hutan belantara.Kata orang sih itu bus di clik setan.Dari situ penulis mikir.Kalo di Cipularang,setan terkenal dengan bikin orang kecelakaan,tapi kalo di Alas Roban terkenal dengan ngilangin kendaraan.Hehehehe :D
1 komentar:
Infonya mantap tentang Kab Batang