Buscar

Jumat, 06 April 2012

Piring Kertas Untuk Sang Kakek

Suatu hari hidup seorang kakek bersama anak,menantu dan seorang cucu laki - lakinya.Penglihatan kakek itu sudah tidk lagi jelas.Tanganya juga sudah mulai bergetar.Terkadang jika ia duduk di meja makan,seringkali ia tidak mampu memegang sendok dengan erat dan menumpahkan makanan di meja makan.Melihat itu anak dan menantunya merasa jijik saat makan bersamanya.Oleh karnanya mereka menempatkan kakek itu di gudang saat makan dan makan dengan mangkuk yang keceil. Ia sering tidak mendapat makan dan minum yang cukup dan tentu saja ia tetap lapar dan haus. Terkadang sesekali ia mencoba melihat-lihat makanan yang ada di meja makan mencoba untuk hilangkan laparnya.

Suatu hari saat sedang makan,tanganya yang semakin lemah itu tidak kuat lagi memegang piringnya sehingga piringnya pecah.Anaknya marah – marah.Tapi si kakek tidak bisa berbuat apa – apa selain hanya menangis.Karna tidak ingin ada lagi piring yang pecah,anaknya membelikan kakek itu piring yang terbuat dari steerefoam dan sendok beserta gelas yang terbuat dari plastik.Semenjak saat itu kakek itu selalu makan hanya dengan ditemani air mata.

Ternyata cucu kekek itu yang berumur 5 tahun mencoba belajar atas masalah yang dialami kakeknya.Sehingga pada suatu hari orang tuanya heran saat melihat anaknya sedang asyik mengguntikng kertas karton menjadi potongan kecil – kecil.”Nak,kamu kenapa gunting karton sebanyak ini ?” Tanya orang tuanya.”Aku sedang membuat piring kertas yah.Suatu saat jika ayah sudah tua nanti ayah akan makan dengan piring ini” jawab anaknya polos.

Ayah dan ibunya saling bertatapan teringat perlakuan mereka yang selama ini memberikan makan orang tuanya dengan piringsteerefoam. Mereka mulai membayangkan hal tersebut terjadi kepada mereka. Tampa sengaja sang ibu menangis dan langsung memeluk anaknya. Sejak kejadian itu mereka selalu memapah sang kakek ke meja makan, untuk makan bersama. Jika ia lapar atau haus, mereka segera membawakan makanan dan minuman untuknya. Mereka tidak lagi mempersalahkan perlakuan sang kakek, meski harus selalu membersihkan sisa makan sang kakek yang selalu tumpah di meja makan.

0 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.
 
Safety Is The First | Copyright © 2011 Diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger